02/02/08

Hujan, Banjir dan Arti Penting Hidup

Ciah... Ciaaaah... Cuit cuit... judulnya keren yah? Udah kaya judul skripsi gitu deh... sepertinya tulisan ini bakalan berbobot... hehehe... akhirnya kemapuan otak gwe berkembang juga. Senangnya.

Pa kabar Jakarta? Bagaimana anda2 yang kebanjiran kemaren? Senang kah bermain air kuning di jalanan ibu kota? Kata pembaca berita di Metro TV, Jakarta Semakin Sakit... hehehehe... mantaf juga pemilihan katanya... Jakarta sakit apa? Mungkin sakit hati karena nangis terus ga berhenti2...

Oh ya, ngomong2, soal kebanjiran, ada yang merasakan internet mati seharian? terutama pengguna fast net, kabel vision dll? ada apa kah gerangan? ehhehe... untungnya gwe udah sempet download beberapa minigames, sehingga tidak terlalu menggantungkan diri kepada internet lagi... bagus lah internet sudah nyala, berarti gwe bisa mulai posting lagi... blah blah blah...

pasti pada bingung kan kenapa gwe kasih judul sekeren itu di atas? bingung kan? pasti bingung *maksa.com*

Mau tau nggak kenapa? mau kan? pasti mau tau deeeh... *maksabanget.com*

rahasia dong!!! *digebukin*

"Ampuun! Ampuuun! Iya iya... gwe kasih tahu kenapa gwe pake judul keren itu..." teriak Mel kesakitan. Dan para preman itu pun berhenti memukulinya. *dibunuh*

Jadi ceritanya gwe mendengarkan siaran radio selama banjir, dan alangkah aneh2nya kejadian selama banjir. Gwe dapet kabar di radio, bahwa ada seorang pengendara mobil yang pingsan saat terjebak banjir di ring road puri, entah karena dia stres banjirnya ga surut2 atau stres karena macet, atau karena ga tahan kelaparan di jalan... tapi kata seseorang yang melaporkannya pengendara mobil yang pingsan itu malah dicopetin HP dan dompetnya oleh sejumlah pemuda di daerah itu... (semua berteriak: "Haaaah! Jahat bangeeet!!")

Bahkan orang yang melapor ke radio itu pun, baru bisa menghubungi pihak radio setelah sampai ke rumah, soalnya HP nya dia juga diambil oleh gerombolan yang sama. Ya ampun... kenapa sih mau jahat aja mesti nunggu orang susah? Maksud gwe... itu pengendara mobil udah setengah mati kali, udah sekarat, buktinya udah sampe pingsan gitu, bukannya ditolong malah dicolong... beda satu huruf doang sih...

Dan penyiar radio tersebut kemudian menghubungi pihak kepolisian dan blablabla... nah!! di sini gwe belajar sesuatu lagi... bukan hal baru, tapi cukup membuktikan bahwa apa yang gwe pelajari di kampus MUNGKIN nantinya bisa berguna di lapangan. Ternyata bener kata Bapak Yang Mulai Eduard Depari, bahwa sebenarnya instansi2 pemerintah tu semuanya membutuhkan peranan... PR... (baca: Public Relations)

Betapa nyebelinnya tadi ketika gwe mendengarkan radio, saat ternyata sang juru bicara dari kepolisian something di tangerang (atau cengkareng... lah... bahkan namanya aja gwe udah ga inget) nggak menunjukkan rasa simpatinya kepada warga yang terkena banjir. yang ada dia cuma mengoceeeeeh terus bahwa:
1. aparat sudah diturunkan dan mereka semua sudah berada di lapangan, bahkan polisi yang shift sore pun datang pagi2 untuk membantu menagntisipasi adanya hal2 yang tidak diinginkan.
2. para pengendara diharapkan mengambil jalan alternatif melalui A B dan C, karena jalan utama D macet.
3. kalau pengendara merasa kesulitan menemukan jalan yang dimaksud, tanya aja langsung sama aparat yang sedang bertugas di lapangan, karena pihak kepolisian sudah mengerahkan semua kekuatannya untuk membantu turun ke jalan.

mana permintaan maafnyaaa? well, memang bukan salah mereka sih Jakarta jadi banjir... tapi mana simpatinya kepada warga yang terkena banjir? ga ada ucapan ikut berduka cita kek, atau apa kek, semoga diberikan kesabaran... apa lah... permohonan maaf bukan cuma buat orang salah kok... kalo dia bisa minta maaf sekali aja, setidaknya misa menentramkan perasaan warga yang kena macet di jalan.

Mana simpatinya terhadap orang pingsan yang dicolong tadi? ga ada sama sekali. dia cuma bilang kami usahakan... sudah dilaporkan... terdengar sangat tidak simpatik. Sama sekali ga ada himbauan kepada warga untuk semakin berhati2 di jalan, atau peringatan kepada para warga bahwa tindakan kriminal apa pun selama banjir akan tetap mendapatkan ganjaran setimpal. Ga ada! sama sekali ga ada... bahkan ucapan simpatik terhadap korban pun tidak ada...

Dan yang paling parah... nada suaranya itu lho... well... gwe sih ga keberatan dengan logat daerah mana pun. tapi nada tidak sabarnya waktu si penyiar berita menanyakan soal tindak kriminal yang terjadi denagn memanfaatkan situasi banjir ini. seolah2 dia ga peduli, yang dipeduliin adalah bagaimana caranya supaya kemacetan di jalan menuju ke arah bandara bisa diurai melalui 3 jalur alternatif.

bener2 deh... keterlaluan banget... bisa ya dia jadi juru bicara? ga ada gitu orang laen yang lebih kompeten? well... gwe bukannya mau cari ribut, cuman kalo kaya gitu, citra kepolisian jelek banget deh... tidak simpatik!

nah kan nah kan...

postinga gwe hari ini penting kan?? kan?

2 Komentar:

Blogger raykuro mengatakan...

Wah mending inet mati, kos gw kemaren mati lampu.

Tadi gw mau pulang juga lewat puri tuh, secara dari jakbar mau ke tangerang via kendaraan roda 2 cuma lewat daan mogot. Dan yang namanya Green Garden, tadi jadi Yellow Pool.

Emang daerah situ banjirnya dalem, gw aja ampe nekat masuk tol bersama pengendara laen yang berjuang lawan aparat karena gak dikasih masuk. Jelas-jelas jalanan banjir dan langit masih terang. Masa disuruh kemping di situ --"

Jah kok malah curhat ^^ padahal dah 2 entry gara2 banjir ini. :p

3 Februari 2008 pukul 02.05  
Blogger Mel mengatakan...

@raykuro:

Green garden banjir banget kan? gila, gwe mau pesen McD buat dianter ke rumah aja sampe kaga bisa... sebel deh...

eehheheh...

*jadi ikutan curhat aja deh*

5 Februari 2008 pukul 17.18  

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda

About Me

Seorang psikopat yang berkeliaran di dunia luas, sangat menggemari hal2 berbau kriminal terutama yang berkaitan dengan pembunuhan berencana. Psikopat baik hati ini ternyata suka menolong orang yang kesusahan, terutama orang yang memiliki kesulitan untuk hidup... dibantulah ia supaya cepat mati... namanya juga psikopat... what do you expect??


Friends

satochi
cornelia
ebooks gratisan
raykuro
melisa
icha
sontoloyo
tiza



Archives

Januari 2008 Februari 2008 Maret 2008 April 2008 Mei 2008 Juni 2008 Juli 2008 Agustus 2008 Januari 2009


Recent Comments




Halo Mel!


Free chat widget @ ShoutMix



Click for Money
foxcash
kablebux
croclix
alertpaybux